Rabu, 15 Januari 2014

Tugas 2 Manajemen

PADA TUGAS KEDUA INI ANDA DIMINTA UNTUK MENGERJAKAN DENGAN MENJAWAB BBERPA PERTANYAAN DIBAWAH INI, RUJUKAN MATERI PADA INISIASI 4-6

1.      Apa yang Anda ketahui tentang Dasar-Dasar Pengawasan ?
2.      Ada berapa Jenis dan Metode Pengawasan yang akan digunakan ?
3.      Bagaimana  usaha yang dipakai untuk merancang sistem pengawasan ?
4.      Apa yang anda ketahui tentang Pengawasan multiple.?
5.      Apa kegunaa dari standar pengawasan berkan penjelasan ?
6.      Strategi Bersaing, Inovasi, dan Organisasi Belajar?
7.      BagaimanA cara Mempertahankan keunggulan yang tidak merugikan diri sendiri.?
8.      Apa analisis lingkungan bisnis JIKA pesaing menggunakan produk lebih inovatif ?
9.      Apa Pengertian tentang  Globalisasi secara universal ?
10.  Sebutkan lima (5) kategori globalisasi ?
11.  Ada tujuh (7)Elemen pendukung globalisasi coba saudara sebutkan ?
12.  Pemahaman Dasar-Dasar Etika Perusahaan ?
13.  BagaimanA cara berkomunikasi dan Memberikan motivasi pada Organisasi ?
14.  Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi.Memahami kebutuhan karyawan. ?
15.  Teori motivasi dalam aplikasi pada manajemen berdasar sasaran.?

SELAMAT MENGERJAKAN TUGAS

Jawaban :

1.      Dasar-dasar pengawasan : Menurut Handoko dalam Dadang dan Sylvana (2007), pengawasan adalah upaya yang dilakukan para manajer untuk menjaga agar kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh karyawan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan oleh organisasi atau perusahaan

2.      Ada 5 jenis dan metode Pengawasan :

a.       Metode pengawasan non kuantitatif :
·         Management by objective : melibatkan karyawan.
·         Management by exception : fokus pada bidang pengawasan yang paling kritis.
·         Management information system : sistem perancangan pengadaan, pemrosesan, penyimpangan, dan penyebaran informasi untuk mendukung keputusan manajemen.
·         Audit manajemen.
b.      Metode pengawasan kuantitatif :
a. Anggaran.
Rencana pengeluaran, penerimaan.
b.Audit keuangan.
- Ekstenal oleh auditor independen.
- Internal oleh internal auditor.
c. Analisis titik impas (break even).
Kondisi di mana perusahaan dalam kondisi tidak rugi dan tidak untung.
d.      Analisis ratio keuangan.
Ada ratio-ratio :
i.        Likuiditas : kemampuan melunasi hutang jangka pendek.
ii.      Leverage : seberapa besar perusahaan dibiayai oleh hutang.
iii.    Aktifitas : efektifitas perusahaan dalam menggunakan
sumberdayanya.
iv.    Profitabilitas : mengukur efektifitas dalam meraih laba.
e.       Balance score card.
Untuk pengukuran keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, dan proses pembelajaran pertumbuhan.

3.      Usaha yang dipakai untuk merancang system pengawasan :
      Yaitu dengan meningkatkan fokus pada hal-hal berikut Meliputi :
a.                   Bidang Operasi : kualitas baik, kuantitas sesuai target, biaya rendah.
b.                  Pemasaran : biaya iklan rendah, pangsa pasar luas, penjualan meningkat, kepuasan konsumen.
c.                   SDM : turn over rendah, tingkat absensi rendah, hubungan yang harmonis.
d.                  Keuangan : ROI tinggi, ROE tinggi, likuiditas baik, leverage rendah.

4.      Pengawasan Multiple :
Adalah pengawasan untuk semua titik-titik strategis pengawasan, baik di input, proses, atau output.  Pada pengawasan multiple, setiap bagian baik input, proses, maupun output memiliki peranan yang penting.
Metode ini biasanya diterapkan pada Perusahaan yang mengharuskan presisi tinggi di tiap-tiap proses produksinya. Contoh : Industri otomotif, Industri Elektronik.

5.      Fungsi Standar pengawasan :
Adalah sebagai tolok ukur pelaksanaan pengawasan dalam praktek sehari-hari. Dengan adanya standar pengawasan, maka praktek pengawasan yang telah diterapkan dapat dievaluasi dan diukur berdasarkan standar yang telah ditetapkan.

6.      Strategi Bersaing, Inovasi, dan Organisasi Belajar.
Cara baru melihat keunggulan bersaing :
a.       Setiap keunggulan akan mengalami aus.
Apa yang baik sekarang belum tentu baik di masa mendatang karena adanya penemuan baru.
b.      Mempertahankan keunggulan lama berarti merugikan diri sendiri.
Harus melihat lingkungan apakah pesaing sudah menggunakan produk yang lebih inovatif.
c.       Tujuan suatu strategi adalah meruntuhkan status quo.
Ciptakan inovasi baru sebelum produk tersebut usang agar selalu inovatif.
d.      Mengambil inisiatif dengan langkah-langkah pendek.
e.       Siklus persaingan yang sangat pendek, maka perlu diantisipasi dengan langkah-lagkah pendek.

7.      Cara mempertahankan keunggulan yang tidak merugikan diri sendiri, adalah dengan cara evaluasi yang berkesinambungan. Dari hasil evaluasi dapat diketahui hal-hal atau bagian mana yang masih dapat ditingkatlkan lagi, atau lebih diefisienkan lagi. Selain itu dari evaluasi dapat diketahui hal-hal yang meskipun membawa keunggulan saat ini, namun berpotensi merugikan di masa datang.

8.      JIKA pesaing menggunakan produk lebih inovatif :
Maka perusahaan dapat melakukan evaluasi secara menyeluruh. Selanjutnya dengan mencari masukan dari segenap unsure perusahaan untuk mencari inovasi atau usulan-usulan yang dapat meningkatkan usaha.
Dalam jangka pendek evaluasi harus segera dilakukan. Hal ini untuk menilai pada bagian mana saja kita mempunyai kelebihan atau keunggulan. Hal ini bisa secara cepat kita tingkatkan dan kita tonjolkan sambil menunggu adanya inovasi yang siginifikan yang dapat dikembangkan perusahaan.

9.      Globalisasi : Adalah sebuah proses sosial yang mengakibatkan batasan geografis dalam aspek sosial budaya menjadi kurang penting.  Global artinya universal atau berlaku luas dan umum

10.  5 kategori globalisasi :
a.          Globalisasi sebagai internasionalisasi.
b.         Globalisasi sebagai liberalisasi.
c.          Globalisasi sebagai universalisasi.
d.         Globalisasi sebegai westernisasi atau modernisasi.
e.          Gobalisasi sebagai penghapusan batas-batas teritorial.

11.  Elemen pendukung globalisasi :
a.                   Swastanisasi.
b.                  Korporatisme.
c.                   Bank.
d.                  Perusahaan.
e.                   Pasar modal.
f.                   Perdagangan bebas.
g.                  Tekanan kapitalisme.

12.  Etika  bisnis  atau  etika  manajemen  adalah  salah  syarat  untuk  keberlangsungan  sebuah  organisasi.  Tanpa  memiliki  etika  bisnis  yang  sehat,  sebuah  organisasi  dapat  diprediksi  akan  segera  hilang  dari  percaturan  dunia  usaha.  Pernyataan  ini memberikan  pengertian  bahwa  apabila  sebuah  organisasi  ingin  langgeng  dan  tahan  lama,  maka  ia  harus  menegakkan  etika  bisnis  yang  sehat  dan  bervisi  jangka  panjang  dalam  berbisnis  serta menghindari  pemikiran  mengambil  keuntungan  sesaat.

13.  Cara berkomunikasi dan Memberikan motivasi pada Organisasi :
Seorang pemimpin dapat menggunakan banyak cara untuk memberikan motivasi pada orhanisasinya. Diantaranya :
a.       Memberikan masukan atau motivasi secara langsung kepada karyawan secara berkala.
b.      Memberikan motivasi dengan jalan memberikan contoh nyata kinerja yang diharapkan.
c.       Menyelenggarakan pelatihan-pelatihan motivasi yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja karyawan,
d.      dll

14.   Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi.Memahami kebutuhan karyawan :
a.       Mencoba memahami apa kebutuhan karyawan dalam bentuk kategori Maslow
b.      Mengidentifikasi tentang apa yang mereka butuhkan dan juga mereka inginkan, berdasar kondisi perusahaan saat itu
c.       Karyawan juga bisa termotivasi oleh pengakuan pujian, promosi dan pekerjaan itu sendiri
d.      Pemanfaatan imbalan jasa uang sebagai motivator dan penyangga tingkat kesejahteraan hidup bawahan
e.       Penghargaan tidak saja dalam bentuk uang
f.       Imbalan jasa sesuai kinerja

15.  Teori motivasi dalam aplikasi pada manajemen berdasar sasaran.
Manajemen berdasarkan sasaran (management by objective) :
Suatu program yang mencakup berbagai tujuan yang khas yang ditentukan secara partisipatif untuk satu kurun waktu yang eksplisit, dengan umpan balik mengenai berbagai kemajuan pencapaian tujuan.

Ini berarti MBO merupakan cara menggunakan tujuan untuk memotivasi orang-orang, bukannya untuk mengawasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar