Total Quality Service

Tugas 1 Mata Kuliah Manajemen Kualitas

Total Quality Service Nokia

Strategi Nokia menjadi Market Leader :

Menghadapi persaingan dalam dunia IT tidaklah mudah. Ada 5 cara memasuki pasar global, yaitu Indirect Export, Direct Export, Licensing, Joint Venture, maupun Direct Investment. Nokia dalam memasuki pasar global melalui proses Joint Venture dan menerapkan strategi pemasaran dengan konsep Marketing Mix, yang meliputi :

a.         Produk

Produk-produk Nokia dibuat disesuaikan dengan kondisi lokal khusunya dengan dibuatnya versi regional. Hal tersebut akan memudahkan pihak Nokia untuk mengembangkan networknya, karena dapat menyesuaikan keinginan konsumen. Selain itu, setiap menerbitkan produk baru Nokia memberikan produk yang selalu inovatif. Dari model, fitur, aksesoris telah dirancang dengan matang dengan melakukan berbagai riset untuk mengembangkan produknya.

b.      Komunikasi

Untuk menjaring banyak konsumen, Nokia melakukan berbagai promosi. Selain itu, melakukan penanaman pemahaman pada masyarakat bahwa produk-produk Nokia selalu di atas rata-rata. Hal ini agar konsumen terpola bahwa Nokia memiliki brand image yang baik. Hal ini terbukti dengan diperolehnya penghargaan sebagai produk nomor 1 yang masuk dalam Indeks Kepuasan Pelanggan (Customer Satisfaction Index) oleh majalah SWA dan biro riset frontier pada tahun 2000 dan 2001. Sebelumnya Nokia juga meraih penghargaan Global Marketing Award dari MarkPlus dan The Jakarta Post.

c.   Harga

Perusahaan besar pada saat ini cenderung menetapkan harga sesuai dengan kurs mata uang Negara yang ditempati. Begitu pula dengan Nokia. Dalam hal ini Nokia melakukan penetapan harga Citra (Image Pricing) dan harga bentuk produk (Product Form Pricing).

Dari awal produk-produknya Nokia sudah menetapkan untuk membangun image. Langkah yang dilakukan oleh Nokia dengan menetapkan harga yang cukup mahal sudah tepat. Karena Nokia juga memberikan fasilitas yang sepadan dengan harga yang ditetapkan, seperti : durability yang lama, mudah pengoperasiannya juga fitur-fitur yang menarik lainnya. Hal ini sangat penting agar produk yang diciptakan laku di pasaran. Selain menetapkan harga citra, Nokia juga menetapkan harga bentuk produk. Harga bentuk produk ini bukan berarti setiap bentuk yang berbeda dihargai berbeda. Tetapi lebih luas dari itu, mulai dari bentuk sampai fasilitas-fasilitas yang terdapat pada ponsel tersebut yang menyebabkan penetapan harga yang berbeda.

d.   Distribusi Channel

Pelayanan yang terbaik bagi pelanggan adalah motto Nokia. Untuk mewujudkan hal tersebut Nokia memiliki jaringan pusat layanan terbesar di Indonesia. Dalam hal ini Nokia menyerahkan distribusi produknya kepada 5 distributor di Indonesia. Beragamnya fasilitas yang dimiliki Nokia menyebabkan Nokia menjadi merk yang terdepan dan mendapatkan berbagai penghargaan.

Nokia dengan competitor

Dalam memahami competitor yang dihadapi oleh Nokia, terlebih dahulu Nokia harus mengetahui lingkungan sekitarnya. Nokia juga harus mengetahui siapa pesaing-pesaingnya. Setelah itu baru Nokia melangsungkan aksi-aksi yang cocok untuk kelangsungan produk-produknya.

Strategi Prospektor

Strategi ini adalah salah satu strategi adaptif milik miles dan snow yang cocok diterapkan pada produk Nokia. Nokia telah menerapkan strategi ini dengan baik yaitu dengan mengutamakan keberhasilan organisasi dalam menciptakan produk baru, dalam berinovasi dan melihat kesempatan yang baru bagi produknya.